Solution Finding
■■■■■■■■■■■■
Bacalah latihan-latihan soal di bawah ini
Latihan Soal 1: Identifikasi Solusi
Sebuah perusahaan manufaktur mengalami masalah dengan keterlambatan produksi akibat mesin yang sering mengalami downtime. Setelah dilakukan analisis awal, diketahui bahwa:
- Mesin yang sering bermasalah memiliki umur lebih dari 10 tahun.
- Tidak ada sistem pemeliharaan prediktif yang digunakan.
- Operator mesin tidak memiliki pelatihan terbaru.
Pertanyaan:
- Identifikasi solusi-solusi potensial berdasarkan informasi di atas.
- Pilih solusi yang menurut Anda paling efektif. Jelaskan alasan pemilihan solusi tersebut.
Latihan Soal 2: Penilaian Solusi
Sebuah pabrik tekstil menghadapi masalah tingginya biaya energi. Terdapat tiga solusi yang diusulkan:
- Solusi A: Menggunakan panel surya untuk mengurangi ketergantungan pada energi listrik.
- Solusi B: Mengganti mesin-mesin lama dengan mesin hemat energi.
- Solusi C: Mengatur ulang jadwal operasi untuk menghindari jam puncak penggunaan energi.
Pertanyaan:
- Gunakan metode penilaian (contoh: Weighted Scoring Model) untuk mengevaluasi solusi berdasarkan kriteria berikut: biaya awal, waktu implementasi, dampak jangka panjang, dan keberlanjutan.
- Tentukan solusi terbaik berdasarkan hasil evaluasi Anda.
Latihan Soal 3: Pemodelan Sistem untuk Solusi
Sebuah UMKM pengolahan makanan halal menghadapi masalah pada rantai pasokan bahan baku yang tidak stabil, sehingga mengakibatkan keterlambatan produksi dan ketidakpuasan pelanggan.
Pertanyaan:
- Gambarkan diagram pemodelan sistem (misalnya causal loop diagram atau stock and flow diagram) untuk memetakan hubungan antara pasokan bahan baku, produksi, dan kepuasan pelanggan.
- Simulasikan (secara konseptual) bagaimana penambahan pemasok baru dapat memengaruhi stabilitas sistem.
Latihan Soal 4: Studi Kasus
Sebuah perusahaan logistik ingin meningkatkan efisiensi pengiriman dengan menerapkan teknologi Industry 4.0. Tantangan yang dihadapi meliputi:
- Kurangnya data real-time.
- Ketidakefisienan dalam pengaturan rute pengiriman.
Pertanyaan:
- Jelaskan langkah-langkah untuk menemukan solusi yang relevan menggunakan pendekatan pemodelan sistem.
- Sebutkan setidaknya dua teknologi yang dapat diterapkan untuk menyelesaikan masalah tersebut dan bagaimana teknologi tersebut dapat diintegrasikan ke dalam sistem perusahaan.
Jawaban Soal 1: Identifikasi Solusi
Solusi-solusi potensial:
- Mengganti mesin yang sudah berumur lebih dari 10 tahun dengan mesin baru yang lebih andal.
- Mengimplementasikan sistem pemeliharaan prediktif berbasis teknologi (misalnya IoT).
- Memberikan pelatihan terbaru kepada operator mesin terkait perawatan dan pengoperasian mesin.
- Menyusun jadwal pemeliharaan rutin untuk mesin-mesin kritis.
Solusi terbaik:
Mengimplementasikan sistem pemeliharaan prediktif.
Alasan:- Sistem ini dapat meminimalkan downtime dengan memprediksi kerusakan sebelum terjadi.
- Tidak perlu mengganti semua mesin secara langsung sehingga lebih hemat biaya.
- Memanfaatkan teknologi Industry 4.0 untuk meningkatkan efisiensi operasional.
Jawaban Soal 2: Penilaian Solusi
Penilaian menggunakan Weighted Scoring Model:
| Kriteria | Bobot | Solusi A | Solusi B | Solusi C |
|---|---|---|---|---|
| Biaya Awal | 30% | 6 (1.8) | 4 (1.2) | 9 (2.7) |
| Waktu Implementasi | 20% | 5 (1.0) | 4 (0.8) | 8 (1.6) |
| Dampak Jangka Panjang | 30% | 8 (2.4) | 9 (2.7) | 6 (1.8) |
| Keberlanjutan | 20% | 9 (1.8) | 8 (1.6) | 5 (1.0) |
Total skor:
- Solusi A: 7.0
- Solusi B: 6.3
- Solusi C: 7.1
Solusi terbaik: Solusi C (Mengatur ulang jadwal operasi)
Alasan:
Solusi ini memberikan hasil terbaik dengan mempertimbangkan biaya, waktu implementasi, dan keberlanjutan. Namun, jika perusahaan memiliki investasi jangka panjang, solusi A dan B dapat dipertimbangkan lebih lanjut.
Jawaban Soal 3: Pemodelan Sistem untuk Solusi
Diagram Pemodelan Sistem:
Causal Loop Diagram (CLD):
- Variabel:
- Pasokan bahan baku (+)
- Produksi UMKM (+)
- Kepuasan pelanggan (+)
- Biaya (+/- tergantung pemasok baru)
- Hubungan:
- Pasokan bahan baku yang stabil meningkatkan produksi → meningkatkan kepuasan pelanggan.
- Penambahan pemasok baru menstabilkan pasokan bahan baku tetapi dapat meningkatkan biaya.
- Variabel:
Simulasi konseptual:
- Jika pemasok baru ditambahkan, pasokan bahan baku menjadi lebih stabil → mengurangi keterlambatan produksi → kepuasan pelanggan meningkat.
- Namun, jika biaya pemasok terlalu tinggi, margin keuntungan UMKM dapat berkurang.
Jawaban Soal 4: Studi Kasus
Langkah-langkah menemukan solusi:
- Identifikasi masalah utama: Kurangnya data real-time dan ketidakefisienan rute.
- Modelkan sistem menggunakan causal loop untuk memahami hubungan antar variabel.
- Simulasi dampak perubahan, seperti penerapan teknologi berbasis IoT untuk pelacakan real-time atau algoritma optimasi rute.
- Evaluasi dan pilih solusi dengan biaya dan manfaat terbaik.
Teknologi yang dapat diterapkan:
- Internet of Things (IoT):
Memasang sensor pada kendaraan untuk mendapatkan data real-time terkait lokasi, kondisi kendaraan, dan efisiensi bahan bakar. - Artificial Intelligence (AI) untuk optimasi rute:
Menggunakan algoritma AI untuk menentukan rute tercepat dan paling hemat bahan bakar berdasarkan data lalu lintas real-time.
Integrasi:
- IoT memberikan data real-time ke sistem manajemen logistik.
- AI memproses data tersebut untuk menghasilkan rute optimal yang langsung dikirim ke pengemudi melalui aplikasi navigasi.
- Internet of Things (IoT):
■■■■■■■■■■
No comments:
Post a Comment