FORMULASI MODEL

 

FORMULASI MODEL 

Berikut adalah contoh langkah-langkah formulasi model sederhana untuk pengembangan UMKM berbasis inovasi:

Langkah-langkah Formulasi Model Sederhana untuk UMKM

1. Identifikasi Masalah UMKM

Menggali masalah utama yang dihadapi UMKM, seperti:

Keterbatasan modal

Kurangnya akses terhadap teknologi

Rendahnya produktivitas dan inovasi

Contoh: UMKM kerajinan tangan mengalami kesulitan dalam memperluas pasar karena kurangnya teknologi digital marketing.

2. Penetapan Tujuan Model

Menentukan tujuan dari model yang akan dibangun.

Contoh: Meningkatkan daya saing UMKM melalui penerapan teknologi dan inovasi produk.

3. Pengumpulan Data Awal

Mengumpulkan data terkait:

Profil UMKM

Kapasitas produksi

Kebutuhan teknologi dan pelatihan

Contoh: Menggunakan survei atau wawancara langsung dengan 10 UMKM lokal.

4. Menentukan Variabel Model

Variabel input: Modal, tenaga kerja, teknologi.

Variabel proses: Inovasi produk, pelatihan SDM, pemasaran.

Variabel output: Pertumbuhan penjualan, peningkatan produktivitas.

Contoh: Variabel yang diukur adalah jumlah pelatihan teknologi yang berdampak pada kenaikan omzet.

5. Menyusun Persamaan Model

Menggunakan persamaan sederhana untuk mengukur hubungan antar variabel.

Contoh:

Output=a×Modal+b×Pelatihan+c×Inovasi

Di mana 

a,b,c adalah koefisien yang akan ditentukan dari hasil data.

6. Validasi Model

Menguji model dengan data yang tersedia untuk memastikan hasilnya sesuai dengan kenyataan di lapangan.

Contoh: Menggunakan data dari 5 UMKM yang telah menerapkan inovasi dan membandingkan hasilnya dengan prediksi model.

7. Implementasi Model

Menggunakan model tersebut untuk memberikan rekomendasi kepada UMKM.

Contoh: Mengadakan pelatihan inovasi produk berbasis teknologi digital.

8. Evaluasi dan Perbaikan Model

Melakukan evaluasi berkala terhadap hasil implementasi model dan memperbaikinya bila diperlukan.