Tips Memilih Judul Untuk Skripsi

Kebanyakan dari mahasiswa merasa bingung saat harus menentukan judul skripsi mereka. Oleh karena itu saya merasa perlu untuk menjelaskan beberapa kiat yang dapat dilakukan untuk membuat sebuah judul skripsi.
1. Mulai dari pertanyaan: Akan jadi apa kita nanti?

Setiap program studi pasti memiliki apa yang biasa disebut dengan Profil Lulusan, yaitu peran apa saja yang diharapkan dapat dilakukan oleh lulusan program studi? Biasanya dari profil ini, akan diformulasikan Learning Outcome program Studi yaitu kemampuan apa saja yng harus dimiliki oleh lulusan program studi? Misalnya, LO Prodi TI antara lain (Dr. Ir. TMA. Ari Samadhi, M.Sc.Deskripsi Umum, Learning Outcomes, dan Kurikulum Inti Program Studi Teknik Industri, Rapat BKSTI, Bandung 10 Oktober 2012):
- Mampu mengidentifikasi, menformulasikan dan memecahkan masalah-masalah keteknikindustrian
- Mampu merancang sistem terintegrasi yang terdiri dari manusia, material, peralatan, energi dan informasi untuk memenuhi kebutuhan performansi tertentu dengan menggunakan metode-metode teknik industri
- Mampu menetapkan, memperkirakan atau mengukur dan mengevaluasi performansi sistem terintegrasi yang dirancang atau diperbaiki
- Mampu menerapkan pendekatan sistem dalam upaya melakukan perbaikan terus-menerus dan inovasi untuk meningkatkan performansi sistem terintegrasi
- Menguasai kemampuan menerapkan matematika, statistika, sains dan analisis engineering pada penyelesaian masalah bidang teknik industri
- Menguasai kemampuan merancang dan melaksanakan percobaan serta menganalisis dan menafsirkan data yang sesuai untuk penyelesaian masalah bidang teknik industri
- Mampu memahami dampak solusi keteknikindustrian yang diputuskan dalam konteks global, ekonomi, lingkungan dan sosial
- Mampu memilih teknik, keterampilan dan peralatan engineering modern yang sesuai untuk praktek keteknik-industrian yang dihadapi
Nah, berangkat dari sinilah, kita dapat menggunakan profil tersebut untuk pertimbangan judul kita, Artinya,kita dapat berangkat dari ingin jadi apa kita nanti? Atau bisa apa saya nanti?

2. Apa kebutuhan atau masalah yang terjadi

Masalah itu pasti ada dalam diri kita, dan juga di luar diri kita, atau sekeliling kita. Yang langsung berdampak pada kita, atau yang dirasakan oleh orang lain. Untuk Disiplin Teknik Industri misalnya, sebuah penelitian itu diawali dari adanya problem atau kabutuhan, sehingga yang bisa kita lakukan adalah merumuskan masalahnya kemudian mengkonstruksi judul dari perumusan masalah tersebut.
Contoh:
Masalah yang ditemukan oleh seorang Mahasiswa TI selama di lokasi PKL adalah masalah keterlambatan pengiriman pasokan BBM oleh Pertamina ke sebuah daerah-daerah pasokan. Berdasarkan pengamatan, hal ini disebabkan oleh karena ketidakmenentuan pemberangkatan kapal pengangkut BBM. Dibutuhkan suatu metode penjadwalan kapal angkut BBM untuk meminimalkan keterlambatan. Dengan demikian judulnya dapat diformulasikan sebagai berikut: “Penjadwalan Kapal Angkut BBM untuk Meminimalkan Keterlambatan Proses Pengisian BBM di Tangki Pelabuhan X”

3. Bertanya, Teruslah Bertanya

Setiap orang memiliki ide dan kemampuan yang berbeda-beda. Ada orang yang bisa dengan mudahnya mengalirkan berbagai ide ibarat sungai yang terus menerus mengalirkan air. Namun ada juga orang yang begitu sulit mengeluarkan walau hanya satu ide karena keterbatasan pengetahuan atau kurangnya pengalaman, atau tidak membiasakan dirinya untuk kreatif. Untuk kondisi kebanyakan orang, maka ide sebuah penelitian skripsi itu dapat kita mulai dengan bertanya pada diri sendiri, apa yang kita rasakan atau kita inginkan atau kita pikirkan. Pertanyaan ini kemudian dikembangkan dengan pertanyaan-pertanyaan tentang mengapa, kapan, dimana, siapa, dan bagaimana? Cara yang sama kita lakukan pada keinginan-keinginan kita yang lain, sehingga nantinya pada suatu titik dimana serangkaian proses 5W + 1 H atau mengapa, kapan, dimana, siapa, dan bagaimana ini berkaitan dengan permasalahan yang relevan dengan penelitian kita. (Sitnah AM)