Assalam Alaikom Pictures, Images and Photos

Tuesday, December 1, 2015

Pengantar Sistem Produksi

1.  Beberapa Definisi Manufaktur

  • Manufacturing
Adalah suatu kumpulan operasi dan aktifitas yang berkorelasi untuk menghasilkan produk, seperti perancangan produk, pemilihan bahan baku, perencanaan, pemrosesan, inspeksi, dan manajemen.
Manufaktur merupakan suatu cabang industri yang mengaplikasikan mesin, peralatan dan tenaga kerja dan suatu medium proses untuk mengubah bahan mentah menjadi barang jadi untuk dijual.  Istilah ini bisa digunakan untuk aktivitas manusia, dari kerajinan tangan sampai ke produksi dengan teknologi tinggi, namun demikian istilah ini lebih sering digunakan untuk dunia industri, dimana bahan baku diubah menjadi barang jadi dalam skala yang besar.  Manufaktur ada dalam segala bidang sistim ekonomi. Dalam ekonomi pasar bebas, manufakturing biasanya selalu berarti produksi secara masal untuk dijual ke pelanggan untuk mendapatkan keuntungan.  Beberapa industri seperti semikonduktor dan baja lebih sering menggunakan istilah fabrikasi dibandingkan manufaktur.  Sektor manufaktur sangat erat terkait dengan rekayasa atau teknik
  • Manufacturing process
Adalah aktifitas manufaktur merubah bentuk suatu produk dengan mesin-mesin seperti, milling, drilling dll.
  • Assembly 
Adalah kumpulan dari semua proses dengan mana bermacam komponen dan sub perakitan dibentuk bersamaan untuk membentuk rancangan rakitan atau produk secara geometris secara lengkap.
  • Manufacturing System
Adalah suatu pengorganisasian beberapa proses manufaktur dan perakitan yang saling berinteraksi. Tujuannya adalah untuk menjembatani dengan diluar fungsi produksi berkenaan dengan mengoptimasikan produktifitas kinerja sistem.


2.  Perspektif Sejarah Manufakturing
  • Pada awalnya, manufaktur biasanya hanya terdiri dari seorang tukang yang ahli beserta beberapa pembantu. Para pembantu akan belajar sambil bekerja. Memasuki masa pra-industri, sistim serikat pekerja melindungi ketrampilan para ahli ini.

Sumber: sites.google.com

  • Sejarah teknik manufaktur bisa dilacak dari pabrik di pertengahan abad ke 19 di Amerika Serikat dan abad ke 18 di Britania Raya. Meski produksi rumah tangga skala besar dan bengkel didirikan pertama kali di Cina, Romawi kuno, dan timur tengah, pabrik senjata Venesia merupakan pabrik modern pertama di dunia. Didirikan tahun 1104 di Republik Venesia beberapa tahun sebelum Revolusi Industri. Pabrik ini membuat kapal skala besar dalam assembly line. Pabrik senjata Venesia mampu membuat satu kapal dalam satu hari, dan mempekerjakan 16 ribu orang. Selain Venesia, pabrik di bawah ini juga dikenal sebagai pabrik modern pertama milik perseorangan dalam sejarah:
          - Pemintalan sutra milik John Lombe, didirikan tahun 1721
Pemintalan sutra milik John Lombe


          - Soho Manufactory milik Matthew Boulton, didirikan tahun 1761

 Soho Manufactory

          - Pemintalan katun milik Richard Arkwright, didirikan tahun 1771


 Arkwright's mill at Cromford


 An Arkwright water frame that was made in 1775

          - Pabrik pengolahan perak di Potosí, Bolivia 
             Ketika masih dijajah Spanyol, kemungkinan dibangun sebelum tahun 1700an

Sumber: lasalle.edu
          Pabrik pengolahan perak di Potosí

Meski revolusi Industri sudah terjadi di Inggris, koloni Inggris seperti India di abad ke 19 membangun pabrik sebagai sebuah bangunan dengan banyak pekerja di dalamnya yang masih bekerja dengan tangan, biasanya pada produksi tekstil. Hal ini terbukti lebih efisien dalam hal administrasi dan pendistribusian bahan baku ke pekerja dibandingkan dengan sistem terdahulu. Pemintalan katun modern memanfaatkan penemuan seperti mesin uap dan mesin tenun yang memprakarsai pabrik industri di abad ke 18, di mana permesinan yang presisi dan komponen mesin yang bisa diganti menghasilkan efisiensi yang lebih baik dan limbah yang lebih sedikit.
Henry Ford lalu merevolusioner konsep pabrik dan juga teknik manufaktur di awal abad ke 20 dengan inovasi produksi massal. Pekerja berkemampuan tinggi ditempatkan di sepanjang ramp berjalan untuk menyatukan komponen-komponen mobil menjadi satu. Konsep ini mengurangi biaya produksi secara signifikan.
  • Sebelum revolusi industri kebanyakan manufaktur berada di daerah pedesaan, dimana produk-produk rumahan dan bergerak dalam pengolahan hasil pertanian.
  • English system (1800s), memperkenalkan mesin-mesin yang digunakan secara umum yang dapat digunakan untuk produk yang bervariasi. 
  • American system (1850s), menekankan pada presisi dan kemampuan untuk saling bertukar proses. Berubah dari “best fit” fokus kepada “greatest clearance without loss of functionality”.
  • Scientific management (1900s); Prespecified worker motions - Moved the control totally into the hands of management.
  • Process improvement (SPC) (1950s); Identical procedures produce different results on same machine at different times. Emphasized outliers instead of mean performance.
  • Numerical control (1970s), Combining the versatility of general purpose machines with the precision and control of special-purpose machines.
  • Computer integrated manufacturing (1980s), Pervasive use of computers to design products, plan production, control operations, and perform various business-related functions.
  • Agile Manufacturing / Mass Customization (1990s), Creation of highly flexible organizational structures that allow systems to produce highly customized product
Sumber: wikipedia




1 comment: